Irfan Bachdim: Yang Penting Spaso Bawa Bali United Juara
Irfan Bahcdim (tengah) berharap Bali United meraih gelar juara musim depan. (ANTARA FOTO/Nyoman Budhiana)
Jakarta, Indonesia -- Striker Timnas Indonesia memiliki harapan tinggi mengenai kiprah klubnya, Bali United pada musim depan. Irfan optimistis, klub berjuluk Serdadu Tridatu itu bisa meraih gelar juara untuk 2018 nanti.
Pada tahun depan, Bali United tidak saja berlaga di kompetisi domestik, seperti Liga 1 atau Piala Indonesia. Runner up Liga 1 2017 itu juga akan bermain di kualifikasi Liga Champions Asia.
Langkah itu akan dimulai Bali United dengan menghadapi klub asal Singapura, Tampines Rovers di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, 16 Januari 2018.
"Saya senang dengan ini. Untuk Liga Champions mungkin lawannya sulit, tapi itulah sepak bola. Semua bisa [terjadi], mudah-mudahan kami menang," kata Irfan.
Mantan pemain Consodale Sapporo itu makin percaya klubnya bisa memiliki kinerja yang positif setelah kedatangan striker Ilija Spasojevic. Pemain yang akrab disapa Spaso itu merupakan rekrutan baru Bali United sebagai pengganti Sylvano Comvalius.
Ilija Spasojevic (kedua dari kiri) menjadi pemain baru Bali United untuk musim depan. (ANTARA FOTO/Nyoman Budhiana)
Pada musim lalu, Spaso mencetak 12 gol dalam 16 penampilannya bersama juara Liga 1 2017, Bhayangkara FC. Pemain asal Montenegro itu pun kini resmi mendapat naturalisasi sebagai warga negara Indonesia.
"Saya sangat senang. Saya sudah berkomunikasi dengan dia. Dia sudah [menjadi] teman saya dari dahulu," ucap Irfan.
"Saya tahu kualitas dia yang sangat bagus, pekerja keras, dan pasti bagus untuk masa mendatang," Irfan menambahkan.
Sylvano Comvalius (kanan) menjadi top scorer Liga 1 2017 sekaligus memecahkan rekor Peri Sandria. (ANTARA FOTO/Nyoman Budhiana)
Hanya, pemain 29 tahun itu tidak ingin membanding-bandingkan Spasojevic dengan Comvalius. Tentu saja, banyak pihak berharap Spaso bisa menyamai pencapaian Comvalius pada musim lalu yang menjadi pencetak gol terbanyak Bali United sekaligus kompetisi Liga Indonesia dalam semusim dengan torehan 37 gol.
Capaian pemain asal Belanda itu juga mengalahkan rekor milik legenda Sepak Bola Indonesia, Peri Sandria yang bertahan selama 23 tahun setelah mencetak 32 gol bersama Bandung Raya pada musim 1994-1995.
"Tidak perlu sampai menggantikan Sylvano, yang penting dia membawa Bali United juara," Irfan menegaskan. SUMBER BERITA : HERE
Tidak ada komentar:
Posting Komentar